Misi dan visi adalah hal yang harus dimiliki bisnis. Bagaimana tidak, kedua hal tersebut merupakan rencana dan gambaran perkembangan bisnis di tahun yang akan mendatang.
Pengusaha mendirikan bisnis dengan tujuan yang berbeda. Begitu pula dengan visi misi yang mereka anut. Tipisnya perbedaan visi dan misi dalam setiap bisnis membuat banyak asumsi bahwa misi dan visi adalah sesuatu yang sama.
Artikel dari Weefer kali ini akan membahas secara detail visi dan misi. Mulai dari pengertian, perbedaan keduanya, hingga contohnya dalam bisnis.
Pengertian Visi
Visi adalah cita-cita dan masa depan yang diharapkan dari sebuah organisasi. Bagi perusahaan, visi adalah gambaran luas tujuan bisnis di masa yang akan datang.
Tujuan di masa depan bagi bisnis bisa menjadi kemana arah bisnis kedepannya. Memiliki visi yang jelas menjadi pedoman bagi perusahaan dalam menentukan kebijakan dan operasional perusahaan agar visi tersebut tercapai.
Secara sederhana, visi adalah tujuan bersama. Sebuah visi selain sebagai pedoman juga dapat menjadi sebuah motivasi.
Gagasan visi yang jelas dapat menjadi motivasi bagi orang-orang yang terlibat dalam bisnis tersebut. Maka tidak heran, visi terbentuk saat pertama kali organisasi atau perusahaan didirikan.
Sebuah gagasan visi selalu berorientasi ke masa yang akan datang. Visi juga tidak terikat pada kondisi yang ada saat ini. Karena, visi merupakan tujuan yang ingin diraih dalam jangka panjang.
Baca Juga: Mengembangkan Leadership Sebagai Karakteristik Pemimpin Tangguh
Pengertian Misi
Jika visi adalah tujuan di masa depan, maka misi adalah proses anda mencapai tujuan tersebut. Untuk itu, tidak sedikit orang beranggapan bahwa misi merupakan penjelasan lebih detail dari visi perusahaan.
Mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai visi yang ditentukan juga dapat disebut sebagai pengertian misi. Sebuah misi harus memiliki penjelasan nyata bagaimana cara mencapai sebuah tujuan.
Gagasan visi dan misi harus selaras dan saling mendukung. Hanya saja, misi harus lebih spesifik dibandingkan sebuah visi.
Baca Juga: Pentingnya Strategi Sumber Daya Manusia bagi Bisnis Menghadapi Persaingan
Perbedaan Visi dan Misi
Misi dan visi adalah satu kesatuan yang harus saling berkaitan. Tetapi, keduanya merupakan dua hal yang berbeda. Berikut ini pembahasan lebih lengkap perbedaan keduanya.
Visi
- Gagasan visi adalah tujuan organisasi, perusahaan, ataupun individu di masa depan.
- Bersifat jangka panjang dan berfokus pada masa depan.
- Visi yang ditetapkan organisasi atau perusahaan bersifat permanen.
- Artinya, organisasi sangat jarang mengubah visi yang dimiliki. Hal tersebut berkaitan dengan integritas dan kredibilitas organisasi.
- Visi bersifat mewakili berbagai hal secara umum.
Sedangkan pembeda misi dari visi adalah sebagai berikut:
Misi
- Misi merupakan langkah nyata yang harus ditempuh perusahaan atau organisasi agar dapat mencapai visi yang sudah ditentukan.
- Sebuah misi fokus pada jangka pendek dan melihat kenyataan yang ada saat ini.
- Sifat misi adalah lebih fleksibel ketimbang visi. Karena misi melihat realita yang ada, maka dapat berubah-ubah dan menyesuaikan.
- Memiliki deskripsi yang sangat detail terkait cara, sistem, dan operasional sebuah organisasi.
Manfaat Visi
Sebuah organisasi yang ingin berkembang tentunya perlu memiliki rencana dan tujuan kedepan. Selain itu, juga memerlukan misi yang jelas.
Misi menjadi bukti dan langkah nyata sebuah organisasi dalam mencapai visi yang telah ditentukan. Sebuah visi dan misi memiliki banyak manfaat.
Manfaat utama visi adalah sebagai panduan dan arah bagi bisnis dan organisasi. Tanpa visi, bisnis tidak akan memiliki tujuan yang jelas dan mengakibatkan performa yang kurang maksimal sehingga susah untuk berkembang.
Memiliki visi dapat meningkatkan motivasi bagi karyawan dalam perusahaan untuk mencapai tujuan bersama.
Sebuah bisnis yang dapat menjelaskan visi mereka secara detail memiliki kesempatan lebih besar untuk maju dan tumbuh di masa depan. Visi yang jelas, meningkatkan etos kerja orang yang terlibat dalam bisnis tersebut.
Hal ini dikarenakan dengan memiliki tujuan yang jelas, muncul rasa kebersamaan dan kepemilikan dalam perusahaan anda.
Manfaat Misi
Misi tidak dapat terlepas dari visi dalam sebuah organisasi. Tanpa misi, maka tidak akan ada langkah konkret organisasi dalam mencapai tujuan yang sesuai dengan visi yang dimiliki.
Beberapa orang juga menyebut bahwa misi merupakan langkah awal yang sangat penting untuk dimiliki. Langkah awal tersebut adalah jembatan bagi organisasi untuk mencapai tujuan di masa depan sesuai yang direncanakan.
Bagi perusahaan, misi dapat mendorong proses inovasi agar dapat bersaing dan tetap relevan.
Karena misi berorientasi pada jangka pendek, misi adalah pedoman penting bagi perusahaan saat mengembangkan proyek maupun produk baru.
Memiliki misi yang jelas membantu perusahaan mengendalikan dan mengevaluasi biaya, waktu, dan tenaga kerja secara efisien. Ini dilakukan untuk mengetahui apakah upaya dan model bisnis yang dimiliki perusahaan sudah sesuai dengan visi yang dimilikinya.
Contoh Visi dan Misi Organisasi
Untuk membantu anda memahami tentang visi misi bagi organisasi dan perusahaan, berikut ini beberapa contoh yang dapat anda gunakan sebagai pedoman.
Perusahaan Bidang Digital Education
Visi:
Membantu menciptakan Indonesia yang cerdas dan memiliki masa depan yang cerah, dengan pendidikan yang terjangkau bagi siapa pun, di mana pun.
Misi:
● Membuka akses video pembelajaran baik di mobile app dan website.
● Memiliki 80 ribu lebih video pembelajaran dan ratusan ribu soal-soal yang dapat diakses siswa, guru, dan orang tua.
● Memperluas akses jangkauan pendidikan berkualitas bagi semua warga Indonesia.
● Menciptakan lapangan pekerjaan bagi tenaga pengajar Indonesia, serta memberi tambahan penghasilan agar para guru dapat memperoleh taraf kehidupan yang lebih layak.
● Membantu meningkatkan kualitas guru Indonesia dengan pelatihan yang dapat diakses melalui website.
Perusahaan Perbankan Berbasis Digital
Visi:
Menjadi bank berbasis digital dan teknologi yang terintegrasi optimal dengan ekosistem bisnis Indonesia, dan memenuhi kebutuhan ritel dan UMKM.
- Menghadirkan aplikasi perbankan life-centric yang dapat memudahkan kehidupan.
- Berkolaborasi dengan banyak ekosistem digital seperti e-commerce dan UMKM digital.
- Membantu orang menyusun rencana finansial dengan ekosistem dari bank yang terintegrasi secara optimal.
- Mengedepankan inovasi yang mudah untuk digunakan dan diterapkan nasabah, fleksibel, dan tetap menekankan pada keamanan.
- Mengadopsi teknologi tercepat, dan tercanggih dalam industri perbankan digital.
Perusahaan E-Commerce
Visi:
Mendorong pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia.
Misi:
- Membantu UMKM bertahan, bangkit, dan mengembangkan usaha mereka dengan adopsi teknologi digital.
- Berperan aktif meningkatkan volume penjualan usaha mikro hingga 100%.
- Memberikan kemudahan pengelolaan bagi pelaku bisnis, terutama usaha mikro di Indonesia.
- Mendorong terciptanya kondisi ekonomi di Indonesia yang lebih inklusif dan kesempatan yang terbuka bagi semua orang.
- Menciptakan pemerataan ekonomi secara digital, terbukti dari meningkatnya penjualan usaha mikro di tiga provinsi Indonesia seperti NTB, Sulawesi Tengah, dan Kalimantan Timur.
Dari semua pembahasan di atas semoga dapat membantu anda memahami secara mendalam visi dan misi. Meskipun sekilas terlihat sama, visi dan misi merupakan dua hal berbeda yang saling berhubungan dan berkaitan erat.
Bisnis yang ingin berkembang harus memiliki visi dan misi yang jelas, agar tujuan organisasi berdiri dapat tercapai.