Karakteristik wirausaha yang kerap berkaitan dengan jabatan tinggi sebagai pemilik bisnis, dan kebebasan finansial menjadi daya tarik bagi banyak orang.
Selain itu, tingginya kompetisi dalam dunia kerja mendorong banyak orang untuk memilih menjadi wirausaha. Melansir Kemenkeu, UMKM di Indonesia per 2021 mencapai 64,2 juta dengan nilai kontribusi PDB mencapai Rp8,5 triliun.
Tingginya angka tersebut membuat pemerintah fokus pada pemulihan ekonomi pasca pandemi, dengan strategi memperkuat wirausaha dan UMKM tentunya.
Namun, dalam dunia wirausaha terdapat banyak faktor dan karakteristik wirausaha yang penting dan menentukan kesuksesan. Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Pengertian Wirausaha
Wirausaha adalah membangun dan membentuk kegiatan ekonomi untuk menyediakan produk dan jasa. Kegiatan ini dilaksanakan secara mandiri oleh perseorangan atau sekelompok orang. Dan, melibatkan operasi bisnis mulai dari pemasaran, hingga produksi dan penjualan.
Dalam KBBI sendiri, wirausaha adalah orang yang memiliki keahlian dalam memproduksi barang baru, menentukan cara produksi dan menyusun operasi produk tersebut, serta mengatur modalnya sendiri.
Ahli ekonomi asal Austria, Joseph Schumpeter juga berpendapat bahwa wirausaha adalah proses seseorang melahirkan inovasi. Inovasi yang dimaksud adalah pebisnis tersebut memiliki karakteristik wirausaha yang dapat melahirkan kondisi bisnis dan ekonomi baru.
Baca Juga: Tips Menjadi Lebih Inovatif dalam Karier
Lalu Apa yang Dimaksud Karakteristik Wirausaha?
Karakteristik wirausaha artinya, ciri khas, karakter, sikap, dan tindakan yang diperlukan agar seseorang bisa menjadi pebisnis atau pengusaha sukses. Secara garis besar, setiap wirausaha wajib memiliki sifat yang terbuka terhadap inovasi.
Sifat dan karakteristik wirausaha inilah yang akan sangat menentukan apakah seorang pengusaha layak atau tidak. Namun tidak hanya itu saja. Ada beberapa karakteristik wirausaha yang sama pentingnya.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Baca Juga: 4 Cara Mengidentifikasi Pain Point dan Meningkatkan Customer Experience
Karakteristik Seorang Wirausaha
Bagi anda yang tertarik untuk terjun dalam dunia wirausaha, berikut ini beberapa karakteristik wirausaha yang baik untuk anda miliki. Lengkap beserta penjelasannya.
1. Komitmen Tinggi
Pepatah mengatakan, tidak ada hal yang lebih sulit daripada memulai. Nampaknya, ini juga sangat berlaku dalam dunia bisnis apalagi bagi wirausaha.
Sebagai pengusaha, anda perlu memiliki tingkat komitmen yang tinggi sebagai karakteristik pribadi anda. Sifat wirausaha ini tentu saja bisa dilatih. Misalnya saja, memulai untuk berkomitmen untuk menyelesaikan setiap hal yang anda lakukan.
Anda bisa mulai berlatih untuk komitmen bangun pagi misal. Mulailah dari hal yang kecil, untuk membiasakan diri terlebih dahulu.
2. Disiplin
Meskipun terdengar sama dengan komitmen, sifat wirausaha yang disiplin ini sangatlah berbeda. Komitmen menitikberatkan saat anda akan memulai sesuatu. Sedangkan, disiplin lebih menekankan kepada mental dan sifat dilihat dari aspek kepatuhan.
Artinya, orang dengan sifat wirausaha yang punya disiplin tinggi lebih mampu patuh pada proses dan aktivitas bisnis dan usahanya. Sehingga, tidak heran bisnis mereka lebih bisa mencapai kesuksesan. Sifat wirausaha yang disiplin juga mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai target.
Sifat disiplin ini tidak bisa anda dapatkan tanpa belajar untuk memiliki komitmen yang tinggi terlebih dahulu. Karena, kedua karakteristik wirausaha tersebut berkaitan sangat erat.
Baca Juga: Perlu Cuti Mendadak? Ini 10 Alasan Izin Tidak Masuk Kerja
3. Kreatif dan Inovatif
Mungkin anda sudah sangat sering mendengar dua kata ini. Menjadi kreatif dan inovatif menjadi sifat wirausahawan yang tidak kalah penting.
Meskipun terdengar sama, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kreatif menekankan pada daya kreasi, atau mengacu pada hal-hal yang bersifat imajinatif. Sedangkan, inovatif adalah kemampuan memperkenalkan hal baru.
Dapat disimpulkan, inovatif adalah karakteristik wirausaha yang mampu mewujudkan ide-ide hasil kreatifitasnya.
Dua hal ini penting bagi dunia wirausahawan karena dua karakteristik inilah yang akan membantu bisnis anda bersaing. Terlebih, di tengah persaingan ekonomi dan usaha yang semakin ketat. Hampir semua jenis bidang usaha saat ini sudah memiliki pesaing.
4. Pantang Menyerah
Dalam membangun bisnis, tentu anda akan menjual produk dan jasa. Tidak jarang, kegiatan ini akan sering melibatkan perubahan. Entah perubahan dari segi produk, atau jasa itu sendiri.
Dalam buku The Lean Startup karya Eric Ries, ia menjelaskan bahwa pantang menyerah menjadi sifat wirausaha yang sangat penting. Karena bisnis memang harus terbuka pada perubahan. Sering juga bisnis justru gagal karena tidak mampu mengikuti perubahan dan menyerah.
Tidak heran, perubahan memang sering dianggap menakutkan. Bayangkan, jika anda menjual produk dan ternyata tidak terlalu disukai. Maka anda harus melakukan perubahan, entah dari segi kualitas, segmentasi pasar, atau perbaikan fitur agar lebih market fit.
Hal tersebut di atas tidak akan tercapai dengan baik jika seorang wirausaha mudah menyerah dan tidak mampu mengikuti perubahan.
5. Realistis
Menjadi optimis bisa membawa anda melangkah menuju kesuksesan. Tapi perlu diingat, terlalu optimis dan tidak melihat kenyataan dan realita bisa sangat menyesatkan.
Anda harus mengetahui fakta bahwa 21,5% bisnis gagal di tahun awal mereka. 30 persen sisanya gagal di tahun kedua bisnis tersebut berjalan. Dan yang lebih mencengangkan, 50% bisnis tidak dapat melanjutkan kegiatannya di tahun kelima. (Sumber dari: Investopedia).
Untuk itu, sebelum terjun menjadi wirausaha ada baiknya anda mampu melihat segala sesuatu lebih realistis.
6. Berani Mengambil Risiko
Keberanian lebih untuk mengambil risiko nampaknya menjadi sifat wirausahawan yang tidak bisa terlepas. Bagaimana tidak, menjalankan bisnis pasti memiliki tantangan ketidakpastian.
Terlepas apapun bisnisnya. Misalnya saja, anda membuat produk baru dan belum memiliki pesaing, risikonya tentu saja orang belum mengenal apalagi mengetahui produk anda. Begitu pula jika anda menjual produk yang sudah dikenal orang, tentu saja anda akan menghadapi pesaing.
Untuk itu, karakteristik wirausaha yang berani mengambil risiko sangat diperlukan. Akan lebih baik jika anda mempelajari risk management atau manajemen risiko terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk terjun sebagai wirausahawan.
7. Problem Solver
Saat membuat usaha, tentu anda harus memikirkan produk atau jasa apa yang akan anda tawarkan. Tetapi, ada hal yang lebih penting lagi untuk diperhatikan. Yaitu, produk atau jasa anda ini dapat menyelesaikan apa?
Karakteristik wirausaha berikutnya adalah seorang penyelesai masalah yang ulung. Banyak profesional dalam bidang Product Development menganjurkan anda menanyakan dua hal ini sebelum menjual produk atau jasa, yaitu:
- Apa yang produk anda bisa lakukan?
- Mengapa konsumen harus mengetahui atau peduli dengan produk anda?
Dua pertanyaan tadi, akan sangat membantu anda untuk memahami solusi seperti apa yang anda tawarkan dari produk dan jasa tersebut.
The Lean Startup mengajarkan salah satu hal penting, yaitu produk atau jasa apa yang seharusnya tidak perlu dibuat. Bukan semata-mata membuat produk atau jasa yang ujung-ujungnya tidak digunakan karena tidak dibutuhkan.
Jenis-Jenis Wirausahawan
Melansir dari situs Business Town, ada beberapa jenis wirausahawan. Hal ini dibedakan berdasarkan karakteristik wirausaha itu sendiri.
#1 Pengubah Dunia
Wirausaha ini percaya dan memiliki visi untuk mengubah dunia. Tidak jarang, mereka ini adalah jenis wirausaha yang bergerak di bidang usaha yang dapat disebut sebagai Startup.
Startup adalah jenis usaha yang berjalan di tengah ketidakpastian. Banyak sekali ketidakpastian dalam dunia startup. Misalnya saja, perusahaan startup di bidang tanda tangan digital. Startup tersebut menawarkan ide baru, unik, namun juga penuh ketidakpastian.
Karena, selama ini orang hanya tahu tanda tangan pasti membutuhkan kertas dan pena. Inilah yang dimaksud dengan Startup.
Banyak juga yang mengaitkan jenis wirausaha pengubah dunia ini sebagai agent of change. Atau, orang-orang yang memiliki keinginan dan kemampuan memberi dampak positif bagi masyarakat atau lingkungan.
#2 The Visionary
Jenis wirausaha ini biasanya cocok untuk anda yang memang inovatif dan terbiasa dengan perubahan. Bahkan, nyaman dengan perubahan.
Wirausahawan yang visioner tidak hanya fokus pada masalah yang terjadi sekarang saja. Melainkan, masalah beserta solusinya di masa yang akan datang. Seperti Henry Ford misalkan.
Ia tidak fokus pada masalah di zamannya saja di mana belum ada moda transportasi yang lebih cepat dari kuda dengan harga yang terjangkau. Atau setidaknya dapat diproduksi secara masal. Untuk itulah ia menciptakan mobil dengan harga terjangkau sehingga menjadi solusi yang sangat efektif di masa depan.
Hal ini seperti dalam quote terkenal Henry Ford: “Jika saya menanyakan apa yang orang-orang inginkan saat itu, tentu saja mereka akan menjawab kuda yang lebih cepat”.
#3 Si Penyintas
Penyintas atau disebut juga The Survivor adalah orang yang bisa menjalankan bisnis dan tidak peduli seberapa berat rintangannya akan terus berjuang hingga menuju kesuksesan.
The survivor biasanya menjadi sifat wirausahawan yang nekat dan belajar dari pengalaman. Berjalan sembari belajar, begitu kata orang-orang. Tidak salah memang, banyak pula yang berhasil dan mencapai kesuksesan berkat kegigihan mereka dalam berbisnis.
Kesimpulan
Menjadi wirausaha adalah pilihan dan mimpi sebagian besar orang. Namun, untuk mencapai kesuksesan dalam dunia bisnis anda perlu memiliki karakteristik wirausahawan yang kuat.
Karena meskipun sangat menggiurkan, menjadi pebisnis atau wirausahawan juga artinya siap menerima segala rintangan dan masalah yang ada. Terlebih, dunia bisnis adalah salah satu bidang yang sarat akan perubahan.
