Beberapa dari Anda mungkin seringkali jengkel saat scroll media sosial atau menonton video online, tapi tiba-tiba buffering tanpa henti. Memang, ini sangatlah mengganggu dan salah satu cara mengatasinya adalah dengan CDN atau Content Delivery Network. Apa itu CDN? CDN adalah sebuah teknologi yang membantu distribusi konten website, baik video maupun gambar agar bisa diakses lebih cepat oleh pengguna dari seluruh dunia. Dengan memanfaatkan jaringan server yang tersebar di berbagai lokasi, CDN bisa membuat pengalaman browsing Anda menjadi lebih lancar.
Nah, ternyata CDN bukan hanya sekedar itu saja, tapi juga ada banyak manfaat lain yang ditawarkan. Jadi, mari simak artikel ini untuk mengetahui apa itu CDN, cara kerja, hingga berbagai manfaatnya!
Apa yang Dimaksud Dengan CDN?
CDN atau Content Delivery Network adalah jaringan server yang tersebar di berbagai lokasi geografis dan berguna untuk mempercepat pengiriman konten website kepada pengguna. Adapun menurut jurnal berjudul “Analysis performance of content delivery network by used Rateless Code method,” CDN adalah jaringan sistem server ke konten kontribusi dalam aplikasi atau web kepada berbagai pengguna di seluruh dunia sehingga data yang dikirim dan diterima bisa lebih cepat.
Penggunaan CDN sendiri cocok untuk aplikasi streaming audio, video, hingga Internet Protocol Television atau televisi internet (IPTV). Selain itu, CDN juga bisa digunakan oleh berbagai jenis situs web, mulai dari situs berita hingga toko online untuk memastikan pengalaman pengguna yang cepat dan responsif.
Terlebih adapun beberapa CDN yang menawarkan fitur keamanan tambahan, seperti mitigasi serangan DDoS (Distributed Denial of Service), perlindungan dari serangan cyber, dan enkripsi data. Ini pastinya memberikan perlindungan ekstra sehingga situs web bisa beroperasi dengan lebih tenang tanpa khawatir terkena serangan yang mengganggu layanan atau mencuri data pengguna.
Bahkan, berbagai keunggulan yang dimiliki oleh CDN ini membuat para peneliti finansial menemukan fakta yang dituliskan oleh Neucentix, bahwa pada tahun 2020 pasar CDN sudah mencapai $11,76 miliar dan jumlahnya akan terus naik menjadi $49,61 miliar pada tahun 2026.
Data ini menunjukkan bahwa permintaan CDN yang semakin meningkat terutama untuk konten berupa video dari pengguna online di berbagai belahan dunia.
Cara Kerja CDN
Bagaimana cara kerja CDN? CDN bekerja dengan mendistribusikan salinan konten dari server utama ke berbagai server yang tersebar di berbagai lokasi geografis strategis di seluruh dunia. Ketika pengguna mengakses sebuah situs web yang menggunakan CDN, maka permintaan mereka akan diarahkan melalui DNS (Domain Name System) ke server CDN terdekat yang disebut edge server.
Edge server sendiri telah menyimpan salinan konten yang diminta oleh pengguna. Lalu, jika konten tersebut belum ada di edge server yang kemudian disebut cache miss, maka permintaan akan diteruskan ke server CDN lain atau server utama untuk mengambil konten dan menyimpannya di edge server untuk permintaan berikutnya.
Dengan menggunakan teknik load balancing atau proses pendistribusian traffic jaringan ke beberapa server, CDN memastikan permintaan pengguna akan didistribusikan secara merata di antara server–server yang tersedia. Ini bisa berguna untuk menghindari overload pada satu server tertentu dan meningkatkan performa web secara keseluruhan.
Contoh Cara Kerja CDN di Website
Jika website tidak menggunakan CDN, maka semua permintaan pengguna untuk mengakses konten akan langsung menuju ke server utama. Misalnya, pengguna di Indonesia ingin mengakses situs yang servernya ada di Amerika Serikat. Nantinya, permintaan ini akan diteruskan melalui DNS untuk menemukan alamat IP server utama, lalu dikirim ke server tersebut.
Setelah itu, konten akan dikirim kembali ke pengguna di Indonesia. Jadi, proses ini biasanya membutuhkan cukup banyak waktu karena jarak geografis yang jauh dan beban pada server utama yang tinggi.
Sebaliknya, saat website menggunakan CDN, permintaan pengguna akan dialihkan ke edge server terdekat. Misalnya, pengguna di Indonesia mengakses situs web yang menggunakan CDN dengan edge server di Singapura.
Selanjutnya, permintaan diteruskan melalui DNS ke edge server ini dan jika konten sudah ada di edge server, maka akan langsung dikirim ke pengguna sehingga prosesnya lebih cepat. Namun, jika konten belum ada, maka permintaan akan diteruskan ke server utama atau server CDN lain, lalu disimpan di edge server untuk permintaan berikutnya.
Manfaat CDN
Berdasarkan pembahasan sebelumnya, Content Delivery Network (CDN) memang menawarkan berbagai keuntungan, baik bagi pengelola situs web maupun pengguna. Selain mempercepat pengiriman konten, CDN juga membantu mengurangi biaya bandwidth, meningkatkan keamanan situs web, hingga mengurangi beban pada server utama. Adapun berikut adalah pembahasan lebih lengkap tentang manfaat CDN, antara lain:
1. Membuat Pengguna Betah dan Mengurangi Bounce Rate
Manfaat paling penting dalam penggunaan CDN adalah mengurangi waktu loading atau pemuatan dalam situs web. Dengan mendistribusikan konten ke server yang lebih dekat dengan pengguna, CDN bisa membantu mempercepat akses ke situs web. Hal ini menjadi sangat penting karena pengguna cenderung meninggalkan situs yang lambat.
Jadi, manfaat CDN ternyata juga bisa membantu mengurangi bounce rate atau persentase pengunjung yang meninggalkan situs setelah melihat hanya satu halaman. Adapun statistik yang menunjukkan bahwa jika waktu muat halaman situs berubah dari satu detik menjadi tiga detik, maka bounce rate bisa meningkat sebesar 32 persen. Lumayan bukan?
2. Mempercepat Pengiriman Konten
Sudah banyak disinggung sebelumnya bahwa keberadaan CDN adalah untuk mempercepat pengiriman konten dengan meletakkan salinan konten di berbagai server yang tersebar di lokasi-lokasi strategis di seluruh dunia.
Ketika pengguna mengakses situs web, permintaan mereka akan diarahkan ke server CDN yang paling dekat dengan lokasi mereka. Ini bisa berguna untuk mengurangi latensi atau lamanya waktu untuk mengirimkan paket data dari pengirim ke penerima dan sebaliknya serta mempercepat waktu muat halaman web.
3. Mengurangi Biaya Bandwidth
Manfaat CDN berikutnya adalah bisa mengurangi biaya bandwidth yang dikeluarkan oleh server utama. Bandwidth sendiri berarti jumlah data yang bisa dikirimkan atau diterima oleh sebuah koneksi internet dalam periode waktu tertentu dan biasanya diukur dalam gigabyte (GB) atau terabyte (TB). Namun, dalam konteks layanan web dan CDN, bandwidth mengacu pada volume data yang dipindahkan antara server dan pengguna.
CDN sendiri mendistribusikan permintaan pengguna ke berbagai server yang tersebar, sehingga bisa mengurangi jumlah data yang harus diambil langsung dari server utama. Ini bukan hanya mengurangi beban pada server utama, tetapi juga mengurangi biaya penggunaan bandwidth.
4. Meningkatkan Keamanan Website
CDN juga memungkinkan untuk meningkatkan keamanan situs web. Ada banyak CDN yang menyediakan perlindungan tambahan terhadap serangan DDoS (Distributed Denial of Service), mitigasi serangan cyber, dan enkripsi data. Dengan adanya perlindungan ekstra ini, situs web bisa menjadi lebih tahan terhadap berbagai ancaman keamanan.
CDN sendiri juga mampu mendeteksi dan memitigasi serangan sebelum mencapai server utama sehingga situs web bisa tetap online dan aman bagi pengguna.
5. Mengurangi Beban Server Utama
Terakhir, CDN bisa mengurangi beban pada server utama dengan mendistribusikan permintaan pengguna ke berbagai server yang tersebar di seluruh dunia. Jadi, ini memungkinkan server utama bekerja dengan lebih ringan sehingga bisa mengurangi risiko downtime dan meningkatkan kinerja situs web.
Kesimpulan
Keberadaan CDN adalah hal yang sudah menjadi surga tersendiri, baik bagi pengelola maupun pengguna dari suatu situs web. Berbagai manfaatnya sangatlah berguna agar pengalaman berselancar di internet menjadi lebih cepat dan aman. Namun, jika Anda ingin mencoba teknologi CDN ini, sebaiknya gunakanlah layanan yang sudah berpengalaman dan terpercaya.
Kabar baiknya, ada Huawei Cloud CDN yang menawarkan solusi CDN handal dengan performa tinggi, jaminan keamanan, dan paket harga yang kompetitif. Jangan biarkan situs web atau aplikasi Anda ditinggalkan oleh pengguna karena waktu muat yang lambat. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk COBA GRATIS SEKARANG JUGA!
Temukan Potensi Penuh Solusi CDN Cloud yang Inovatif bersama Huawei Cloud
Segera tingkatkan kecepatan website Anda ke level berikutnya dengan Huawei Cloud CDN!
