Dalam dunia yang serba cepat dan terus berubah, manufaktur memainkan peran penting dalam perekonomian. Sistem manufaktur adalah kumpulan mesin, alat, dan proses yang digunakan untuk menghasilkan barang atau jasa.
Biasanya mencakup langkah-langkah akuisisi bahan baku, pemrosesan, perakitan, dan distribusi. Pada artikel ini, yuk kita bahas tentang definisi, fungsi, hingga contoh-contohnya!
Apa itu Sistem Manufaktur?
Sistem manufaktur adalah keseluruhan entitas yang bekerja dalam suatu aturan tertentu untuk mengubah resource (material, modal, tenaga, energi dan keterampilan) menjadi produk (barang atau jasa) yang dapat dijual oleh perusahaan dengan melakukan proses produksi tertentu untuk meningkatkan added value suatu resource (Wignjosoebroto, 2006)
Melansir dari Safety Culture, sistem manufaktur harus memiliki tiga komponen dasar:
- Input/Masukan: bahan baku atau suku cadang yang akan digunakan dalam proses manufaktur
- Proses – metode dan teknik yang digunakan untuk mengubah masukan menjadi keluaran yang diinginkan
- Output/Keluaran – produk atau jasa yang dihasilkan sebagai hasil dari proses manufaktur
Tujuan dari setiap sistem manufaktur adalah untuk menghasilkan keluaran dengan kualitas tertinggi, dengan biaya terendah, dan dalam waktu sesingkat mungkin. Untuk mencapai hal ini, produsen harus terus berupaya meningkatkan proses dan peralatan mereka.
Fungsi Sistem Manufaktur
Sistem manufaktur bertanggung jawab atas produksi barang dan material. Ini adalah sistem kompleks yang melibatkan koordinasi sumber daya, mesin, dan pekerja untuk menghasilkan produk jadi. Sistem manufaktur merupakan bagian penting dari setiap perekonomian dan memainkan peran penting dalam produksi barang konsumsi dan jasa.
Manufacturing system yang berfungsi dengan baik penting karena berbagai alasan, seperti:
- Memastikan produk berkualitas tinggi dan memenuhi harapan pelanggan
- Meningkatkan efisiensi dan produktivitas, menghasilkan biaya lebih rendah dan keuntungan lebih tinggi
- Membantu menciptakan lapangan kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi
- Dengan sistem manufaktur dapat meningkatkan atau mengurangi skala tergantung pada volume produksi. Hal ini dapat membantu perusahaan menyesuaikan diri dengan permintaan pasar.
- Sistem manufaktur dapat meningkatkan keamanan dengan mengotomatiskan tugas-tugas berbahaya, menerapkan prosedur keselamatan, dan menyediakan kondisi kerja yang lebih baik bagi karyawan.
5 Contoh Sistem Manufaktur Terbaik di di Indonesia
Berikut ini beberapa manufacturing system yang banyak digunakan di Indonesia:
SAP S/4 HANA
SAP S/4HANA adalah software ERP modern yang dengan cekatan melayani berbagai sektor, termasuk logistik dan manufaktur. Dengan spektrum fungsionalitas yang luas, ia menangani keuangan, sumber daya manusia, rantai pasokan, layanan, dan pengadaan.
Fitur penting dari SAP S/4HANA adalah database in-memory canggihnya, yang memfasilitasi pemrosesan dan analisis real-time. Pemakaian software ini dapat memberdayakan organisasi dengan perspektif terkini dan komprehensif tentang proses operasional mereka.
SAP S/4 HANA juga menjadi Leader Summer 2024 untuk Rating G2 Reviews. Menjadikannya rujukan untuk salah satu sistem manufaktur yang terbaik dengan mengantongi bintang 4.5/5.
Cocok untuk:
Perusahaan besar (500-10.000 karyawan) dan perusahaan dengan lebih dari 10.000 karyawan. Ini cocok untuk perusahaan yang ingin berekspansi secara global atau meningkatkan kemampuan mereka dalam pemrosesan data cerdas.
Kelebihan:
- Cocok untuk berbagai skala dimensi bisnis karena bisa melakukan kustomisasi sesuai dengan kebutuhan
- Tersedia tim support yang handal
- Mampu mengintegrasikan semua database dan merampingkan proses bisnis.
- Meningkatkan produktivitas karyawan dengan program yang terintegrasi dengan baik.
- Fiturnya sangat lengkap dilengkapi analisis untuk evaluasi kinerja dan pengambilan keputusan, sangat memenuhi berbagai kebutuhan bisnis.
- Terintegrasi langsung dengan e-commerce
- Tersedia banyak modul dengan ragam fungsi yang berbeda
- Selalu mengedepankan konsistensi
- Keamanan data terjamin karena tidak bisa diduplikasi
- Mempunyai standarisasi yang baik sehingga proses bisnis terdokumentasi di sistem dengan rapi
Kekurangan:
- Fiturnya yang sangat bervariasi sehingga membutuhkan waktu implementasi yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis.
Oracle Netsuite
Untuk sistem manufaktur yang satu ini, juga berbasis cloud dan banyak digunakan. Terdapat fitur discrete manufacturing yang fokusnya di eksekusi lantai pabrik. Kemudian mampu tracking biaya dengan rinci dengan kemampuan analitik yang fleksibel. Oracle juga bisa mengintegrasikan software dengan hardware internet of things (IoT).
Cocok untuk:
Perusahaan manufaktur yang fokusnya pada bidang otomotif, elektronik, F&B, energi, dan farmasi.
Kelebihan:
- Modulnya sangat fleksibel
- Bisa diintegrasikan dengan sistem lain
- Mendukung analitik komprehensif
- Kontrol proses produksi yang baik
- Integrasi IoT
Kekurangan:
- Budget implementasi relatif mahal
- Sistemnya begitu kompleks
- Terdapat keterbatasan akan fitur tertentu
- Agak sulit untuk mendapatkan dukungan teknis dan proses implementasinya cenderung lambat
Koneksi
Sistem perangkat lunak manufaktur selanjutnya adalah Koneksi. Sistem yang memberikan fleksibilitas kerja dan bisa membantu peningkatan produktivitas bisnis.
Fitur yang bisa dirasakan pengguna mulai dari pencatatan biaya produksi otomatis, pemantauan stok yang secara real time, terdapat akses cloud, hingga laporan analisisnya yang tepat. Untuk dashboardnya sendiri mudah digunakan.
Cocok untuk:
Perusahaan semacam farmasi, kimia, elektronik dan sebagainya.
Kelebihan:
- Harganya relatif terjangkau
- Pencatatan biaya produksi dan operasionalnya otomatis
- Sistemnya berbasis cloud
Kekurangan:
- Banyak peminat sehingga membuat antrian demo sangat lama
Microsoft Dynamics
Selanjutnya ada Microsoft Dynamics Business Central dengan variasi tools yang dapat mengelola segala aspek bidang manufaktur. Mulai dari perencanaan keuangan, manajemen proyek, pengelolaan SDM, pergudangan, inventory dan lain-lain.
Software ini menggunakan teknologi machine learning, AI, dan IoT dengan efisiensi yang tinggi untuk membantu operasional bisnis.
Cocok untuk:
Perusahaan manufaktur skala menengah yang memang membutuhkan sistem ERP dalam pengelolaan dari awal sampai akhir.
Kelebihan:
- Sistem integrasinya sangat kuat
- Memiliki sistem analitik komprehensif dan data yang otomatis
Kekurangan:
- Biaya relatif mahal
- Sulit untuk dikustomisasi sesuai kebutuhan
- Terdapat biaya support troubleshooting yang cukup tinggi
Katana
Berikut ini merupakan sistem manufaktur yang berbasis cloud. Tersedia dalam beberapa modul yang membantu perusahaan dalam perencanaan produksi, pengelolaan stock, pemesanan dan pengadaan. Ia dapat juga diintegrasikan dengan sistem lainnya.
Cocok untuk:
Perusahaan-perusahaan manufaktur yang sedang mengalami perkembangan dan skala kecil atau menengah.
Kelebihan:
- Untuk integrasi sistemnya baik
- Fitur reportnya otomatis
- Disediakan fitur perencanaan yang mudah digunakan
Kekurangan:
- Merupakan perusahaan luar dan sulit mendapatkan support penuh
- Terdapat biaya tambahan untuk fitur yang spesifik
- Rentang waktu implementasi yang cukup panjang
SAP HANA Sebagai Sistem Manufaktur yang Tepat untuk Bisnis Anda
Dalam dunia manufaktur yang semakin kompleks, sistem ERP menjadi kebutuhan mutlak. SAP S/4HANA Cloud Public Edition dari Weefer Indonesia menawarkan solusi yang lengkap dan terintegrasi untuk mengoptimalkan seluruh proses bisnis manufaktur.
Dengan dukungan dari Weefer Indonesia, perusahaan dapat dengan mudah mengadopsi teknologi ini dan meraih manfaat yang signifikan dalam hal efisiensi, produktivitas, dan pertumbuhan bisnis.
Dapatkan penawaran khusus konsultasi gratis untuk mengetahui lebih lanjut tentang SAP S/4HANA Cloud Public Edition. Hubungi kami sekarang dan temukan bagaimana solusi ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda.
FAQ Tentang Sistem Manufaktur
Apa itu sistem manufaktur?
Sistem manufaktur adalah proses terstruktur yang digunakan untuk mengubah bahan mentah menjadi produk jadi melalui serangkaian langkah produksi, seperti perakitan, pengemasan, dan kontrol kualitas.
Apa saja fungsi utama dari sistem manufaktur?
Fungsi utama sistem ini bisa berupa perencanaan produksi, quality control, pengelolaan sumber daya, serta distribusi produk, yang semuanya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produk.
Apa saja jenis-jenis sistem manufaktur yang umum digunakan?
Beberapa jenis manufacturing system meliputi manufaktur berulang, manufaktur diskret, manufaktur lean, dan manufaktur berproses, masing-masing disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis produk.
Apa manfaat dari menerapkan sistem manufaktur dalam bisnis?
Manufacturing system yang baik dapat membantu meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya produksi, mempercepat waktu produksi, dan meningkatkan kualitas produk akhir.
Optimalkan seluruh sistem manufaktur perusahaan Anda di satu tempat.
Sistem ERP membantu Anda menyederhanakan seluruh proses bisnis, termasuk mengelola finansial perusahaan, sumber daya manusia, manufaktur, supply chain, service, procurement dan masih banyak lagi.