Fresh Graduate Sedang Cari Kerja? Begini Cara Menulis CV

Share on:

Memiliki pengalaman kerja sering menjadi persyaratan bagi pelamar kerja. Lalu, bagaimana dengan fresh graduate yang mungkin masih belum memiliki pengalaman bekerja? Jawabannya adalah dengan CV fresh graduate yang baik, berbobot, dan semenarik mungkin.

Fresh graduate merupakan sebutan bagi orang yang baru saja lulus menempuh pendidikan. Atau, biasanya menjadi sebutan bagi kamu yang belum pernah bekerja setelah setahun atau dua tahun.

Hal pertama yang perlu kamu tahu, CV adalah tahap awal yang sangat penting bagi perusahaan. Karena, sebuah CV menjadi bobot awal penilaian perusahaan terhadap kandidat. Dari CV ini perusahaan akan menimbang apakah kandidat sesuai atau tidak dengan perusahaan.

Nah, lalu bagaimana cara membuat CV fresh graduate yang belum memiliki pengalaman kerja? Artikel Weefer kali ini akan membantumu membuat CV tersebut.

Baca Juga: Mau Sukses Melamar Kerja? Ini Cara Menulis Keahlian dalam CV

Informasi yang Wajib Ada

Sering kali, seorang fresh graduate merasa bingung saat akan melamar kerja karena belum memiliki pengalaman kerja sama sekali. Untuk itu, menunjukkan pengalaman organisasi dan aktivitas volunteer dalam CV bisa membuka lebih besar peluang buat kamu.

Meskipun belum memiliki pengalaman, kamu bisa mencantumkan keahlian apa saja yang kamu miliki. Terlebih, jika keahlian tersebut dapat kamu buktikan dalam portofolio atau sertifikat lembaga resmi.

Jadi, meski kamu belum memiliki pengalaman, tidak menjadi penghalang untuk memiliki CV fresh graduate yang dapat menjadikanmu kandidat unggul perusahaan. Agar CV-mu terlihat bagus, ada beberapa informasi yang harus tercantum, antara lain:

1. Informasi Pribadi

Pastikan CV kamu memiliki informasi dan data pribadi yang benar. Data pribadi tersebut meliputi: e-mail aktif, nomor handphone, nama lengkap sesuai KTP, dan alamat.

Sebagai orang yang baru mencari kerja, kamu perlu membuat dan menggunakan e-mail yang profesional dalam CV atau urusan profesional lainnya. Misalnya, jangan menggunakan e-mail dengan nama alay dan memiliki karakter yang susah dieja, seperti [email protected] atau [email protected].

Justru, gunakan e-mail yang mudah dieja dan terlihat profesional. Misal, e-mail yang terdiri nama kamu sendiri. Seperti [email protected] atau [email protected].

Untuk nomor handphone, kamu bisa menggunakan nomor yang terhubung lewat WhatsApp. Karena, tidak jarang HRD sekarang menghubungi kandidat yang sesuai melalui aplikasi tersebut.

Baca Juga: Cara Membuat CV ATS Friendly agar Lolos Screening HRD

2. Personal Statement

Bagian ini berisi informasi seputar jurusan selama kamu kuliah, dan IPK jika memang perlu sebagai persyaratan dari perusahaan. Selain itu, kamu juga perlu mencantumkan informasi tentang keahlian, atau skill yang kamu miliki jika memang relevan dengan posisi yang kamu lamar.

3. Pencapaian

Banyak sekali recruiter yang menilai kandidat yang masih fresh graduate berdasarkan pencapaian dan prestasi yang dimiliki kandidat tersebut.

Pencapaian tersebut bisa saja seperti cumlaude dan beasiswa yang pernah kamu dapatkan. Kegiatan pertukaran pelajar atau penelitian yang pernah kamu ikuti juga bisa menjadi prestasi dan pencapaian yang dapat kamu cantumkan.

4. Kegiatan Magang

Untuk meningkatkan nilai saing CV fresh graduate, akan lebih baik jika kamu menuliskan kegiatan magang atau internship yang pernah kamu ikuti.

Internship yang kamu ikuti dapat menjadi informasi tambahan sebagai pertimbangan recruiter. Karena, meskipun kamu belum memiliki pengalaman kerja, setidaknya dengan mengikuti kegiatan magang menunjukkan bahwa kamu pernah merasakan lingkungan kerja.

5. Volunteer

Selain kegiatan magang, kegiatan volunteer dan komunitas yang pernah kamu ikuti juga bisa menjadi informasi tambahan yang berguna.

Kegiatan volunteer bisa meliputi kegiatan relawan, kegiatan membantu bencana, kegiatan penelitian di daerah terpencil, dan kegiatan komunitas dan sosial lainnya. Kegiatan volunteer bisa menggambarkan jiwa sosial, kreatif, dan kemampuan adaptasi yang kamu miliki.

6. Kemampuan

Untuk kategori ini, kamu perlu mencantumkan kemampuan atau kompetensi yang kamu miliki. Terutama, kemampuan yang sesuai dengan bidang pekerjaan yang kamu lamar.

Usahakan untuk tidak memasukkan keahlian yang sangat umum seperti Microsoft Word, atau kecepatan kamu mengetik misal. Kecuali jika kamu memang berniat melamar sebagai juru ketik. Kamu juga perlu menulis keahlianmu dengan spesifik dan yang relevan saja ya.

Semisal, untuk lowongan digital marketing kamu bisa menuliskan kemampuan menguasai media sosial, Google Adsense, dan iklan media sosial.

Kemampuan tersebut tentu relevan dan bisa menjadi bahan pertimbangan recruiter.

Baca Juga: Begini Cara Membuat CV yang Menarik dan Dilirik HRD!

Contoh CV Fresh Graduate

CV Fresh Graduate UMUM

contoh CV fresh graduate umum

Ada berbagai contoh CV untuk fresh graduate yang bisa kamu pakai. Jika kamu tertarik menggunakan contoh di atas silakan download di sini.

Contoh CV untuk FG Bahasa Inggris

contoh cv fresh graduate bahasa inggris

Contoh CV dalam bahasa Inggris di atas dapat anda download di sini.

Tips dalam Menulis CV

Selain CV yang menarik, kamu sebagai fresh graduate perlu memahami bagaimana cara menulis CV yang baik. Agar, kesempatan kamu mendapatkan pekerjaan semakin tinggi. Weefer punya beberapa tips dalam menulis CV, antara lain:

#1 Menulis Perkenalan yang Menarik

Kesan pertama memberi peran yang vital dalam CV kamu. Untuk itu, kamu harus memberikan kesan yang menarik dalam perkenalan pertama kamu di CV.

Beri kesan bahwa kamu adalah lulusan yang optimis dan bisa menunjukkan rasa percaya diri. Ini bisa menjadi pertimbangan bagi recruiter meskipun kamu belum memiliki banyak pengalaman. Dengan begitu, kesempatan kamu diterima lebih tinggi.

Usahakan untuk tidak menulis kalimat perkenalan dalam CV hanya sebatas “Halo, saya Budi dan saat ini sedang mencari pekerjaan sebagai UI Designer”. Kalimat ini kurang menunjukkan antusias kamu saat melamar.

Coba gunakan kalimat seperti ini dalam CV fresh graduate kamu “Saya Budi seorang lulusan sarjana dengan IPK 3,7 sebagai sarjana jurusan Ilmu Komunikasi. Saya memiliki pemahaman mendalam mengenai komunikasi perusahaan dan komunikasi media massa. Saya percaya ilmu saya dapat bermanfaat bagi organisasi anda”.

Dengan bentuk kalimat perkenalan di atas, HRD yang sedang merekrut bisa menangkap kesan positif dalam diri kamu.

#2 Informasi Pendidikan

Sebagai seorang yang baru lulus pendidikan tinggi, menulis informasi pendidikan secara lengkap sangat penting buat kamu. Informasi seperti IPK, jurusan dan nama universitas menjadi informasi wajib yang perlu kamu sampaikan.

Kamu juga bisa memasukkan informasi seperti sertifikasi dan pendidikan profesional yang telah kamu ikuti.

#3 Prestasi dan Keahlian

Karena kamu belum memiliki pengalaman kerja, kamu dapat menuliskan prestasi apa saja yang berhasil kamu raih. Prestasi tidak hanya terbatas pada nilai akademik saja.

Kamu bisa mencantumkan keahlian apa saja yang kamu miliki. Terlebih jika keahlian tersebut dapat kamu buktikan melalui sertifikat yang resmi. Dengan begitu, kamu memiliki kesempatan lebih untuk lanjut ke tahap seleksi selanjutnya.

Selain itu, jika kamu aktif mengikuti organisasi selama kuliah, kamu juga bisa memasukkan informasi tersebut. Jangan lupa, untuk menuliskan kegiatan dan dampak yang kamu berikan selama mengikuti organisasi tersebut.

#4 Menyiapkan CV ATS Friendly

Kalau kamu melamar di portal lowongan kerja seperti TalentClub atau Glints, km perlu membuat CV yg ATS friendly. ATS adalah software yang banyak digunakan perusahaan dalam menyeleksi kandidat karyawan baru.

Software tersebut bisa dengan otomatis menyeleksi mana CV yang sudah sesuai dengan ketentuan HR. sebelum CV tersebut nantinya dibaca oleh recruiter secara langsung. Untuk itu, pastikan CV kamu bisa lolos sistem ATS.

Itulah contoh dan cara membuat CV fresh graduate yang baik, benar, dan menarik di mata HRD. meskipun belum memiliki pengalaman kerja, dengan CV yang baik tetap bisa meningkatkan daya saingmu saat mencari pekerjaan baru.

Share on:

Author

Mohamad Krisna

Categories: (1)

Karyawan
To the top
email-subscribe

Subscribe untuk mendapatkan Tips Terkini untuk Keberhasilan Transformasi Digital Anda!