Backup-as-a-Service (BaaS) Weefer memberikan kemudahan untuk melakukan Backup dan Restore data perusahaan. Cukup konsultasi dan Ta-da! Data perusahaan akan otomatis teramankan via software backup data, seperti Veeam, Druva, Rubrik, dan lainnya.
93% of businesses can face bankruptcy within 10 days if they lose critical data and don’t have a backup *
*Source: British Chambers of Commerce
Weefer dan berbagai solusi transformasi digital-nya telah membantu 300+ perusahaan di Indonesia
Peristiwa kehilangan data yang signifikan dapat berdampak besar pada kepercayaan dan loyalitas pelanggan, mitra, dan pemangku kepentingan.
Tanpa sistem backup, bisnis Anda berisiko tinggi kehilangan data penting. Penyebabnya bisa bermacam-macam, karena kegagalan sistem, penghapusan yang tidak disengaja, bencana alam, atau kerusakan file. FEMA.gov bilang 40% bisnis akan gagal reopen setelah terkena bencana salah satunya karena tidak memiliki sistem pencadangan.
Strategi backup yang buruk dapat mengakibatkan waktu pemulihan yang lama. Jelas ini akan berdampak negatif ke bisnis Anda. “The Hidden Cost of Downtime” dari Splunk bilang kalau kerugian downtime terhadap sebuah bisnis itu dapat mencapai USD 49 juta.
Ransomware dan ancaman siber lainnya semakin menargetkan data perusahaan, mengenkripsinya, dan meminta uang tebusan. Tanpa cadangan yang aman dan andal, perusahaan mungkin terpaksa membayar atau berisiko kehilangan data mereka secara permanen.
Banyak industri yang tunduk pada peraturan penyimpanan dan perlindungan data yang ketat (misalnya GDPR, HIPAA, dan UU PDP No.17 tahun 2022). Tanpa backup data yang tepat, perusahaan berisiko gagal memenuhi persyaratan peraturan ini.
Peristiwa kehilangan data yang signifikan dapat berdampak besar pada kepercayaan dan loyalitas pelanggan, mitra, dan pemangku kepentingan.
Tanpa sistem backup, bisnis Anda berisiko tinggi kehilangan data penting. Penyebabnya bisa bermacam-macam, karena kegagalan sistem, penghapusan yang tidak disengaja, bencana alam, atau kerusakan file. FEMA.gov bilang 40% bisnis akan gagal reopen setelah terkena bencana salah satunya karena tidak memiliki sistem pencadangan.
Strategi backup yang buruk dapat mengakibatkan waktu pemulihan yang lama. Jelas ini akan berdampak negatif ke bisnis Anda. “The Hidden Cost of Downtime” dari Splunk bilang kalau kerugian downtime terhadap sebuah bisnis itu dapat mencapai USD 49 juta.
Sangat amat merepotkan, bukan? Nah, karena itu, layanan Backup-as-a-Service dari Weefer siap untuk menghilangkan kerepotan atau pain points tersebut, dengan menghadirkan satu satu solusi layanan terpusat.
| Item | Co-Managed Backup | Full Managed Backup | Backup as a Service |
| Software License | Customer or Weefer | Customer or Weefer | Weefer |
| Backup infrastructure | Customer | Customer | |
| Daily backup monitoring/reporting | Weefer | ||
| Low critical issues | |||
| Medium/High critical issues | Weefer | ||
| Vendor support ticket creation (Medium/High) | |||
| End user & Vendor coordination | |||
| Report creation (Capacity planning/Monthly/quarterly/SOP) |
dan lihat betapa mudahnya solusi Backup-as-a-Service Weefer mencadangkan, mengamankan dan memulihkan data perusahaan kapan saja.
